Romantisme Malam Pertama
Rembang, 25 Juni 2011
Digg Digg
Usai sudah hiruk pikuk pesta….usai sudah semua ketegangan yang harus dilalui selama prosesi pernikahan. Kini tinggallah kedua mempelai yang berbahagia berdua di kamar tidur.
Rasa bahagia, haru dan lelah bercampur aduk di benak mereka. Rasa bahagia dan haru akhirnya mereka secara resmi telah menjadi pasangan suami istri. Rasa lelah lahir dan batin karena harus menyiapkan begitu banyak hal menyangkut pesta pernikahan mereka.
Malam pertama …katanya…adalah malam yang paling dinantikan oleh setiap pasangan pengantin baru. Satu pengalaman yang selama ini hanya mereka dengar atau baca dari buku atau sumber lain kini benar–benar dapat mereka alami sendiri. Suatu peralihan dari “katanya orang …” menjadi “oh ternyata seperti ini rasanya”.
Di balik rasa tidak sabar untuk segera menikmati malam pertama kiranya ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan oleh raja dan ratu sehari ini.
Persiapan Fisik
Sudah siapkah kondisi fisik Anda ? Khususnya mempelai wanita. Mempelai wanita biasanya akan lebih lelah dari mempelai pria. Ini disebabkan mereka harus bangun pagi sekali, bahkan ada yang harus sudah bangun jam 3 pagi, untuk segera pergi ke salon. Ditambah lagi malam sebelumnya biasanya ada acara widodaren yang berlangsung sampai malam dan masih harus melakukan persiapan terakhir maka praktis malam itu mereka hanya tidur sekitar 3 jam saja. Maka ada baiknya jika sang suami melihat dan menanyakan keadaan fisik istrinya sebelum “beraktifitas”.
Persiapan Mental
Bagaimana dengan persiapan mental dan psikologis Anda ? Apakah Anda sudah benar-benar siap untuk itu ? Sering kali kenikmatan malam pertama tidak bisa maksimal dirasakan karena adanya ketidaksiapan mental dan psikologis dari pasangan pengantin baru ini. Jika ada salah satu yang belum siap secara mental dan psikologis maka sebaiknya dibicarakan terbuka demi tercapainya suatu kebersamaan yang maksimal.
Cukupkah Pengetahuan Anda ?
Hubungan suami istri bagi pengantin baru adalah bidang baru yang perlu dipelajari lebih lanjut. Ibarat Anda mau ke suatu tujuan , selama ini Anda hanya mendengar saja cerita orang mengenai tempat itu. Jadi sebaiknya Anda membekali diri dengan pengetahuan yang memadai mengenai hal ini. Pengetahuan ini akan berlaku sebagai kompas yang akan membantu Anda mencapai arah dan tujuan secara benar. Suami harus tahu bahwa istrinya memiliki respon yang berbeda. Pria jauh lebih mudah “on” hanya dengan melihat, sedangkan wanita membutuhkan waktu yang lebih lama. Dengan mengetahui hal ini sang suami tidak akan terburu-buru.
Apakah Anda telah mengerti “errogenous zone” (bagian tubuh yang sensitif terhadap rangsangan) dari diri Anda dan pasangan Anda ? Dengan mempersiapkan diri dengan baik maka seorang suami akan tahu kapan istrinya sudah siap. Sedangkan bagi istri untuk mengetahui apakah suaminya telah siap atau belum tentu jauh lebih mudah, bukan ??
Jangan Makan BerlebihanSaran ini lebih ditujukan kepada pengantin pria. Sebelum menikmati malam pertama sebaiknya Anda jangan makan terlalu banyak (terlalu kenyang). Jika Anda makan terlalu banyak maka yang terjadi adalah sebagian besar darah akan mengumpul di perut Anda untuk membantu proses pencernaan makanan. Akibatnya tidak akan tercapai “ketegangan” maksimal sehingga tentu akan kurang menyenangkan.
Nikmati Secara Alamiah
Dengan perkembangan teknologi dewasa ini maka kita cenderung telah mempunyai gambaran bagaimana seharusnya malam pertama itu berlangsung. Ada pengantin baru yang kecewa malam pertama mereka karena “tidak seperti yang di film atau VCD”. Wah…ini tentu suatu pendekatan yang kurang tepat. Apa yang ditonton di film maupun di VCD adalah tingkat “advance”. Dan bagi Anda yang “beginner” memang membutuhkan waktu untuk ke sana. Khususnya pengantin pria janganlah menuntut yang terlalu berlebihan. Jadi, terimalah malam pertama itu sebagaimana adanya dan nikmati dengan kebersamaan yang intim.
Nah demikianlah beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan bagi pengantin baru.
Sering timbul kegalauan dalam relung hati pasangan yang sedang menantikanmalam pertamanya. Mampukah melakukannya dengan benar? Tidakkah kekasihku akan kesakitan? Serta, bagaimana bila tidak ada tanda-tanda keperawanan?
Sebenarnya bagaimanakah melewati malam pertama ini tanpa adanya trauma psikis bahkan Anda berdua dapat menjadikannya suatu momen yangistimewa.
Setiap pasang kekasih tentu saja ingin malam pertamanya terlewatkan tanpa adanya hambatan antara lain hambatan fisik, dalam hal ini terkait dengan sempitnya introitus vagina karena belum adanya pengalaman seksual sebelumnya dan tidak jarang ditambah dengan adanya hymen yang masih utuh. Hambatan ini bisa diatasi dengan kesabaran. Untuk mempermudah penetrasi dan mengurangi rasa sakit yang kadang dirasakan, gunakan jeli pelumas atau anesthesia topical.
Hambatan kedua adalah hambatan psikologis. Rasa cemas, kuatir, takut, atau harapan-harapan yang tidak realistis seperti harus adanya darah pada malam pertama . Seharusnya perasaan – perasaan seperti ini tidak perlu ada, dan bila telah terlanjur ada lewatilah malam pertama sealami mungkin, tanpa ketergesa-gesaan.
Sebagai contoh Anda bisa mengawalinya dengan berjalan-jalan berdua atau sekedar mencari makan diluar, lalu lanjutkan dengan suasana yang penuh kehangatan sampai kembali berdua ke kamar dan menjadi satu daging. Lingkungan kadang juga menjadi faktor penghambat, misalnya ada banyak tamu yang berkunjung di rumah dimana malam pertama akan dilakukan, tentu hal ini sangat mengganggu privacy.
Honeymoon, diluar kota bisa menjadi solusi yang baik dari kondisi ini. Hambatan lain yang kadang bisa mengurangi kemampuan seseorang untuk mencapai orgasme pada malam pertama adalah hambatan spiritual, dalam hal ini pemahaman spiritual yang tidak tepat , misal menganggap hubungan seks sebagai suatu dosa.
Konsep semacam ini harus diperbaharui, seks dalam pernikahan bukan suatu dosa, tetapi anugrah dari Pencipta dan memberi kenikmatan yang amat indah sekaligus peluang untuk menjadi orang tua melalui proses prokreasi yang dikerjakanNya. Melalui seks pula Pencipta mengajarkan bagaimana suami-istri membangun suatu relasi yang akan semakin memperdalam hubungan cinta kasih mereka.
Malam pertama merupakan saat seorang pria dan wanita hidup bersama sebagai suami-istri. Anda mungkin ingin melakukan sesuatu yang berbeda di malam pertama tersebut.
Berikut trik-trik yang dapat dicoba agar malam pertama menjadi saat yang penuh kenangan seumur hidup :
1.Berilah ciuman hangat pada suami/istri Anda paling tidak selama 5 atau 10 menit. Tapi jangan melakukan ini karena terpaksa. Jangan hanya mencium pasangan Anda di awal pernikahan saja tetapi perlu diingat bahwa mencium pasangan merupakan salah satu penghubung agar ia mengetahui bahwa Anda berdua masih saling menyayangi.
2.Bila kebetulan di rumah Anda memiliki bath-tub dengan air hangat apalagi dengan jazcussi, tuangkan bath foam, dan Anda bisa menikmati mandi busa bersama pasangan Anda seperti di film “Pretty Woman”.
3.Kuncilah pintu. Siapa tahu ada yang usil dan mengganggu saat Anda bercinta.
4.Bila Anda berdua menyenangi musik, siapkanlah jauh hari sebelumnya lagu khusus yang disukai oleh Anda berdua. Di saat malam pertama ini Anda dapat memutar kembali lagu tersebut dan mungkin mulai berdansa bersama mengikuti irama lagu. Atau kalau ingin lebih spesial, Anda bisa meminta orang untuk merekamkan beberapa lagu favorit dan menghadiahkannya bagi pasangan Anda di malam itu.
5.Pijatan dapat juga merupakan rangsangan awal bagi Anda sebelum bercinta.
6.Mungkin sebelum menikmati malam pertama Anda berdua ingin melepaskan ketegangan selama acara pemberkatan maupun resepsi, menonton film humor merupakan pilihan yang tepat.
7.Berikan kartu yang mengekspresikan bahwa Anda sungguh mencintainya. Sekarang banyak dijual di toko berbagai kartu dengan motif beraneka ragam serta ucapan bervariasi. Bila Anda belum menemukan kartu yang sesuai, pilih sebuah kartu kosong dan tuliskan pesan cinta yang ingin Anda ungkapkan pada pasangan Anda.
8.Bila Anda ingin makan lagi di malam hari, tiram merupakan pilihan yang tepat karena merupakan makanan pembangkit gairah seks.
9.Saling memukul guling dengan pasangan Anda dapat mempererat cinta dan melancarkan sirkulasi darah. Memang nampak konyol tapi tidak ada salahnya bila dicoba.
10.Secangkir coklat panas atau dingin, dapat memberi tambahan energi bagi Anda berdua.
11.Bila Anda masih tegang, secangkir teh herbal akan memberikan ketenangan.
12.Katakan dengan bunga. Ungkapan tersebut sering dijumpai dan di malam pertama bisa Anda gunakan untuk menyatakan cinta pada pasangan.
13.“ I Love You “ , kalimat singkat tapi dapat menggetarkan hati pasangan Anda. Anda dapat mengungkapkannya pada pasangan dengan tulus; dan Anda dapat melihat betapa bahagianya dia.
14.Nonton film romantis agar Anda dapat memperoleh fantasi-fantasi yang WAh
Jika Anda telah siap semuanya……..SELAMAT MENEMPUH PENGALAMAN BARU !!!
Jumat, 24 Juni 2011
Wedding Organizer
Solusi bagi yang ingin moment weddingnya sukses, mulai dari design undangan, catering, gedung, pendukung acara, make up dan decoratian. Semua kami sediakan di sini sehingga para klien kami tidak bersusah payah untuk merencanakan serta bingung dalam pelaksanaanya. Dengan SDM yang kompeten di bidangnya serta tekat untuk memuaskan anda, kami yakin anda akan terpuaskan dengan pelayanan kami.
Langganan:
Postingan (Atom)